Single Kedua Lumeenals - Duapuluhlima
Lumeenals, band Indierock asal Kota Serang kembali mengeluarkan single kedua mereka yaitu Duapuluhlima. Lumeenals merilis single perdana mereka bertajuk Tears yang dirilis tahun 2021 silam.
Ruang Riang Creative - Duapuluhlima adalah lagu yang merupakan refleksi Lumeenals terhadap fase hidup yang ditakuti kebanyakan orang. Entah siapa yang memulai, seakan-akan usia 25 adalah waktu manusia untuk meraih segala tujuan hidupnya. Hal tersebut juga kemudian hadir dengan segala bentuk tuntutan serta komparasi dengan individu lainnya.
Duapuluhlima merupakan refleksi Lumeenals terhadap fase hidup yang ditakuti kebanyakan orang
Entah siapa yang memulai, seakan-akan umur 25 adalah waktu manusia untuk meraih segala tujuan hidupnya. Hal tersebut hadir dengan segala bentuk tuntutan serta komparasi dengan individu lainnya.
Dalam liriknya, Lumeenals mengemas lagu ini layaknya protes. Segala keadaan yang terjadi di lingkup pribadi personil dituangkan dalam bait-bait lugas. Namun, musik yang disajikan untuk melengkapi bait-bait tersebut dibuat lebih ceria cenderung seperti music perayaan.
Hal itu tak terlepas dari keinginan Lumeenals untuk mengajak pendengar merayakan sebuah kenyataan. Kenyataan bahwa individu memiliki definisi sukses dan Bahagia yang berbeda beda nan luas. Maka tidak ada alasan untuk kita melebeli “kalah” pada diri sendiri terhadap orang lain yang mana hidup itu sendiri bukanlah sebuah kompetisi.
Ditulis dan diaransemen secara kolektif, Duapuluhlima dibantu Aldo Mahirs dari studio 94 dalam proses rekamannya dan Irsyadi Bagas dari TeargasLab dalam final Mixing & Masteringnya.
Lumeenals - Duapuluhlima:
• Composer: Sakti Pamungkas, Alfarus Fajri, Tb Dwi, Muhammad Gibran Kamaly
• Author: Sakti Pamungkas, Alfarus Fajri, Tb Dwi, Muhammad Gibran Kamaly
• Arranger: Sakti Pamungkas, Alfarus Fajri, Tb Dwi, Muhammad Gibran Kamaly
• Producer: Sakti Pamungkas, Alfarus Fajri, Tb Dwi, Muhammad Gibran Kamaly, Aldo
Mahirs
• Genre: Alternative Rock / Indie rock
Tumbuh dewasa itu menyebalkan. Jadi Sakti (Vokal & Gitar) dan Fajri (Drum) setuju untuk membuat musik bersama untuk menjaga kewarasan dan berbagi pikiran tentang hidup. Lalu hadir Gibran (Vokal & Gitar) dan Dwi (Bass) untuk melengkapi ide tersebut. Maka terbentuklah Lumeenals. Mereka menyebutnya pop namun dengan tambahan drive pada lagu-lagunya.
Lumeenals adalah :
Vocal/Guitar: Sakti Pamungkas
Vocal/Guitar: Gibran
Bass: Tb Dwi
Drum: Fajri
Lumeenals - Duapuluhlima Lyric :
Song 1:
Sosial media bermata dua
Pembuka jalan, pemadam angan
Song 2:
Muncul lagi orang berbagi
kita menonton jadi saksii Bahwa motivasi jadi anestesi
Pre-Chorus 1:
Sukses katanya ditangan kita
Pada dasarnya kita hanya ingin hidup bahagia
Chorus 1:
Menjadi biasa saja tak mengapa
Ambil peran secukupnya
Karena umur hanyalah angka Bukan tanda,
tua muda bukan jadi penentunya. Bukan kah?
Song 3:
Ada cerita tanpa suka
Cinta cita faktor Bahagia
Pre-Chorus 2:
Nikah katanya agar lancar semuanya
Padahal kita gak tau apa dibaliknya
Chorus 2:
Ada yang umur belia anak dua
Punya rumah hidup bahagia
Apakah semua harus sepertinya? Mungkin saja,
mungkin juga sukses kita di kepala Lima. Harus
Terima
Listen Lumeenals - Duapuluhlima
https://lumeenals.bandcamp.com/
https://www.instagram.com/lumeenals/?hl=id
https://open.spotify.com/artist/32B1QPMeNOwGDOdliR2c6f?si=5xrVHa16Sl-5KGRm5B2pig&nd=1
Baca Juga:
- Minnara Rilis single ke-tiga berjudul Redam
- Nona Sepatu Kaca Rilis Single Rukmini
- Band Gothic Metal Dreamer, Gelar Konser Tunggal di Jakarta
- Kisah Cinta Fahem Diterjemahkan Lewat Lagu Encounter